Sabtu, 30 September 2023

Gagal Pembubuhan e-Meterai, Ini Solusi dari DJP

      Ditjen Pajak (DJP) melalui akun resmi Instagram @ditjenpajakri menyampaikan alur mengenai pengembalian kuota e-meterai yang gagal diunggah oleh wajib pajak. 

  DJP menerangkan kegagalan pembubuhan e-meterai bisa terjadi karena beberapa faktor. Diantaranya jaringan internet yang tidak stabil, terlalu lama didiamkan setelah login, atau karena server e-meterai sedang dalam perbaikan.

“Yang perlu dilakukan adalah keluar dari laman portal e-meterai dengan cara logout, kemudian pastikan jaringan internet aman, dan barulah login kembali,” jelas @ditjenpajakri, Kamis (17/11/2022).

    Secara terperinci, DJP menyebutkan ada 6 butir tahap untuk mengembalikan kuota e-meterai karena gagal pembubuhan. Pertama, wajib pajak periu mengecek kembali dokumen yang gagal dibubuhkan melalui fitur riwayat pembubuhan.

     Dalam fitur itu, akan muncul detail riwayat pembubuhan e-meterai yang sudah dilakukan. Kedua, cek status pembubuhan. Jika status menunjukan berhasil, artinya pembubuhan e-meterai sudah sukses.

      Namun, apabila status tertulis refund, maka wajib pajak perlu melaporkan untuk pengembalian kuota e-meterai. Ketigascreen shot riwayat pembubuhan sebagai data pendukung untuk membuat laporan.

        Keempat, ajukan permintaan pengembalian kuota melalui Whatsapp layanan helpdesk Perum Peruri di nomor +628119809600. Wajib pajak perlu mengisi data berupa nama, nomor HP, alamat email terdaftar, kendala yang dijabarkan secara detail, dan jenis akun.

        DJP menjelaskan setelah mengisi data, petugas akan meneruksan laporan itu ke tim terkait. Kelima, wajib pajak perlu menunggu balasan dari petugas. Terakhir, cek ulang kuota e-meterai.

        Usai mengikuti semua alur secara berurutan, DJP menyarankan agar wajib pajak memastikan bahwa kuota e-meterai sudah kembali. Caranya, yaitu dengan login di laman https://e-meterai.co.id.

Apabila #KawanPajak mengalami kegagalan saat pembubuhan e-meterai, berikut ini tata cara mengembalikan kuota e-meterai,” tutur @ditjenpajakri. (das)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

5 Aplikasi Pembuat Kuis Edukasi untuk Pembelajaran

Dalam pembelajaran, ada berbagai macam cara yang dilakukan oleh Guru untuk melihat tolok ukur kemampuan peserta didik dalam pembelajaran. Se...